0822-2330-3737

Delima (Punica granatum) merupakan tanaman buah yang dapat tumbuh hingga 5-8 m. Tanaman ini diperkirakan berasal dari Iran, namun telah lama dikembangbiakkan di kawasan Mediterania. Orang Moor menamai salah satu kota kuno di Spanyol, Granada setelah buah ini. Cara mengolah buah delima pun juga sangat mudah.

Tanaman ini juga banyak ditanam di Cina Selatan dan Asia Tenggara. Delima berasal dari Timur Tengah, tersebar di daerah subtropis hingga tropis, dari dataran rendah hingga di bawah 1.000 m dpl. Tanaman ini menyukai tanah gembur yang tidak terendam air, dengan air tanah yang tidak dalam. Cara mengolah buah delima sangat gampang.

Delima sering ditanam di pekarangan sebagai tanaman hias, tanaman obat, atau karena buahnya yang dapat dimakan. Bentuknya perdu atau pohon kecil dengan tinggi 2-5 m. Batang berkayu, percabangan bersudut, percabangan banyak, lemah, ketiak daun berduri, berwarna coklat saat muda, dan hijau kotor saat tua.

Jenis Buah Delima Yang Unggul

cara mengolah buah delima

Siapa yang tidak mengenal buah delima? Buah dari tumbuhan yang memiliki nama latin Punica granatum ini sudah banyak dikenal masyarakat, biasanya dimakan segar, sebagai lalap atau untuk minuman segar yang dikemas dalam kaleng. Pohon delima sering ditanam di pekarangan sebagai tanaman hias, tanaman obat atau karena buahnya dapat dimakan.

Tanaman delima berasal dari Timur Tengah (Iran). Tanaman ini dapat tumbuh di dataran rendah hingga ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut.

Delima berkualitas tinggi diproduksi di daerah subtropis yang dingin, yang memiliki musim dingin ringan dan musim panas yang panas dengan suhu tinggi. Sedangkan di daerah tropis seperti Indonesia, kualitas buah yang dihasilkan kurang baik. Biasanya dari segi ukuran, buah delima yang ditanam di daerah tropis berukuran lebih kecil daripada yang ditanam di negara sub-tropis.

1.Delima Merah

cara mengolah buah delima

Sesuai dengan namanya, biji dan permukaan buah ini berwarna merah. Karena warnanya yang indah, masyarakat Jawa menggunakan namanya sebagai nama batu permata ruby. Selain memiliki warna yang cantik, buah ini juga memiliki rasa yang paling manis dibandingkan dengan jenis buah delima lainnya.

Delima merah merupakan salah satu buah yang wajib ada dalam perayaan Imlek. Ia dianggap sebagai lambang rejeki yang melimpah bagi masyarakat Tionghoa. Delima jenis ini bukanlah tanaman yang bisa tumbuh dengan baik di Indonesia. Buah delima juga isa dibikin olahan,cara mengolah buah delima juga sangat gampang dan mudah untuk dipratekan.

Tanaman ini hanya dapat tumbuh dengan baik di daerah subtropis, seperti negara-negara Eropa, China dan Korea. Saat ini banyak penjual tanaman yang menjual bibit impor dari kedua negara tersebut. Sayangnya, bila ditanam di Indonesia, tanaman ini akan sangat sulit berbuah meski dirawat dengan baik.

2.Delima Putih

cara mengolah buah delima

Delima putih merupakan jenis yang banyak ditemukan di Indonesia. Kulit buahnya berwarna kuning dengan biji bening atau putih semu. Memiliki rasa pahit saat muda dan menjadi sedikit asam saat matang.

Delima putih dikenal dapat mengobati berbagai penyakit, termasuk untuk mengobati penyakit jantung, antara lain diabetes, batuk kronis, disentri, dan cacingan. Khasiat di dalamnya karena kandungan antioksidan yang tinggi, yaitu fenolat, flavonoid dan tanin. Cara mengolah buah delima tentunya sudah banyak yang tau dan mengerti.

Kandungan antioksidannya lebih tinggi dari pada anggur merah dan teh hijau. Selain untuk mengobati berbagai penyakit, buah delima putih juga berfungsi untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Hal ini terbukti secara ilmiah untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan meningkatkan produksi imunoglobulin dalam limpasan sel.

Maka dengan kuatnya daya tahan tubuh kita, kita akan semakin sulit terkena penyakit yang disebabkan oleh mikroba. Pasalnya hingga saat ini virus corona belum ditemukan vaksin atau obatnya.

3.Delima Hitam

Buah delima jenis ini memiliki kulit berwarna ungu tua yang terlihat kehitaman. Tanaman ini bisa tumbuh dengan baik di Indonesia, meski masih jarang menanamnya karena bijinya yang agak sulit didapat. Jika ditanam di dataran rendah, tanaman delima ungu ini bisa tumbuh hingga ketinggian 8 meter.

Ada mitos tentang tanaman ini di Jawa yaitu dengan menanam tanaman ini di pekarangan rumah dipercaya dapat menangkal bencana. Tentu saja ini hanya mitos yang tidak perlu Anda percayai.

Delima ungu juga dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit, seperti rematik, sakit perut, jantung, dan diabetes. Dengan memakan buah ini juga bisa menghilangkan bau tidak sedap di mulut kita. Dari segi rasa, buah delima ungu memiliki rasa yang cukup manis, meski tidak semanis buah delima merah.

Budidaya varietas delima ini memiliki prospek yang sangat baik karena harga jualnya yang tinggi dan dapat tumbuh dengan baik di Indonesia.

Ragam Olahan Buah Delima

Menjaga stamina tubuh dengan mengonsumsi makanan sehat adalah hal penting di tengah pandemi seperti saat ini. Salah satunya adalah dengan rutin mengonsumsi buah. Selain dimakan biasa, kalian juga bisa menyulapnya menjadi jus dan makanan lainya. Cara mengolah buah delima sangat teramat mudah untuk dilakukan dirumah.

1.Membuat Jus Delima

cara mengolah buah delima
Bahan-bahan :
  • Siapkan 1 buah delima
  • Gunakan 2 bungkus gula tropicana slim/ secukupnya gula pasir
  • Susu kental manis
  • Ambil Secukupnya air
  • Es batu
Langkah Pembuatan Jus Delima :
  1. Siapkan bahan bahan
  2. Potong buah delima, ambil biji bijinya
  3. Taruh gula dan air sekaligus susu kental manis
  4. Masukan kedalam blender dan blender hingga halus
  5. Saring terlebih dahulu sebelum dituang kedalam gelas
  6. Selesai.

Agar pembuatan jus buah delima lebih mudah gunakan produk mesin cupsealer dari kami, selebihnya bacalah artikel tentang penutup kemasan gelas terbaru 2022

2.Cara Membuat Bolu Delima Manis

Bahan-bahan :
  • 10 sendok terigu.
  • 1 bungkus nutrijel delima.
  • 4 sendok makan gula.
  • 4 sendok makan mentega.
  • 1/2 sendok teh tbm.
  • 1/2 sendok teh soda.
  • 3 butir telur.
  • 2 sendok makan pasta coklat.
Langkah Pembuatan Bolu Delima Manis:
  1. Kocok telur dengan gula sampai mengembang.kemudian masukan tbm.
  2. Cairkan mentega
  3. Masukkan terigu yang sudah dicampur dengan soda dan nutrijel ke dalam adonan telur, bila sudah dituang semua ke dalam loyang tuang pasta coklat di atas permukaan dan lakukan gerakan memutar dgn sendok garpu
  4.  Oleskan loyang dengan mentega secara tipis dan merata diseluruh permukaan loyang kemudian taburi dengan terigu sampai merata
  5. Masukkan adonan kedalam loyang
  6. Panggang sampai matang
  7. Angkat dan dinginkan
  8. Bolu delima siap dihidangkan.

 

3.Resep mocktail jus delima dengan rempah

Bahan-bahan :
  • 500 ml jus delima
  • 25 gram gula pasir
  • 100 gram blackberry beku
  • 250 ml jus apel
  • 1 batang kayu manis
  • Daun adas secukupnya
  • 4 butir cengkeh
  • 3 butir merica hitam
  • 1 buah jeruk (belah 4 bagian)
Langkah Pembuatan mocktail jus delima dengan rempah :
  1. Masukan semua bahan ke dalam panci berukuran sedang, kemudian panaskan di atas kompor menggunakan api sedang.
  2. Panaskan perlahan hingga mendidih.
  3. Cicipi rasa manisnya terlebih dahulu, jika dirasa kurang manis, tambahkan gula.  Setelah rasanya sudah pas, matikan kompor.
  4. Saring minuman ke dalam gelas tahan panas.
  5. Sajikan minuman ini dalam kondisi hangat atau dingin

 

4.Es Teh Delima Kopyor

Bahan-bahan : 
  • 3 kantong Teh SariWangi
  • 1 buah delima yang sudah dibersihkan
  • 1 liter Air
  • 150 gram Gula Pasir
  • Es Serut secukupnya
Langkah Pembuatan Es Tes Delima Kopyor :
  1. Didihkan air, lalu celupkan teh celup SariWangi hingga kecoklatan.
  2. Tambahkan gula, lalu aduk hingga rata.
  3. Siapkan gelas saji, isi dengan delima kopyor yang sudah dibuat pada step sebelumnya.
  4. Tambahkan isi dari delima tersebut
  5. Tuang teh ke dalam gelas saji, dan tambahkan es serut secukupnya.
  6. ​Es buah delima kopyor pun siap disajikan.

 

5.Resep Bubur Biji Delima

Bahan-bahan : 
  • 400 gr biji delima
  • 250 gr gula pasir
  • 1/2 sdt garam
  • 2 helai daun pandan
Bahan kuah santan: 
  • 200 ml santan kelapa yang kental
  • 2 helai daun pandan
  • 1/2 sdt garam
  • 2 sdt tepung maizena yang dilarutkan pakai 3 sendok makan air
  • 2 sdm gula pasir
Langkah Pembuatan Bubur Biji Delima :
  1. Pertama-tama, rebus air, gula pasir daun pandan, serta garam. Tunggu sampai mendidih.
  2. Selanjutnya, masukin biji delima perlahan ke rebusan air gula sampai biji delima mengapung dan berubah transparan. Pastikan kalian merebus biji delima sampai bener-bener matang.
  3. Kemudian, untuk membuat kuah santan, rebuslah santan, gula, garam, dan daun pandan hingga mendidih. Aduklah terus perlahan biar santan nggak pecah.
  4. Setelah itu, tuang larutan maizena, aduk, dan masak sampai santan mengental. Lalu, angkatlah.
  5. Siapin mangkuk, sajikan bubur biji delima dengan kuah santan di atasnya. Dijamin enak deh.

 

Manfaat Buah Delima

cara mengolah buah delima

Buah delima, atau dikenal juga dengan nama pomegranate, sudah digunakan selama ribuan tahun lamanya berkat manfaatnya bagi kesehatan. Buah delima bisa dijadikan berbagai macam pangan. Cara mengolah buah delima juga tidak susah.

Ilmu pengetahuan modern menemukan bahwa delima dapat membantu menjaga kesehatan jantung, bahkan mencegah risiko kanker. Manfaat buah delima ini, tidak lain dan tidak bukan, berasal dari senyawa antioksidannya.

omegranate memiliki rasa yang manis dengan kulit tebal dan berwarna merah. Di dalamnya terdapat ratusan biji berwarna merah rubi (disebut dengan aril) yang lezat. Aril tersebut dapat Anda makan langsung ataupun dijadikan topping salad dan oatmeal.

Aril buah delima kaya akan antioksidan kuat. Malahan, jus delima segar dikatakan mengandung antioksidan 3 kali lipat lebih banyak dibandingkan teh hijau dan anggur merah (red wine).

Menurut data US Department of Agriculture (USDA), dalam 1 buah pomegranate berdiameter 3 3/8 inci atau sekitar 154 gram mengandung:

  • 120 gram (g) air
  • 128 kalori
  • 2,57 g protein
  • 1,8 g lemak total
  • 28,8 g karbohidrat
  • 6,16 g serat
  • 21,1 g gula total
  • 15,4 miligram (mg) kalsium
  • 18,5 mg magnesium
  • 55,4 g fosfor
  • 363 mg kalium
  • 15,7 mg vitamin C
  • 58,5 mikrogram (mcg) folat atau vitamin B9

Buah delima juga diperkaya dengan zat besizinc, tembaga, seleniumvitamin B1, B2, B3, dan B6, kolin, vitamin E, serta vitamin K.

Selain tinggi antioksidan polifenol dan antosianin, delima pun mengandung dua senyawa unik yang bertanggung jawab terhadap, hampir semua, manfaatnya bagi kesehatan, yakni:

  • Punicalagin, yang merupakan antioksidan sangat kuat pada air buah delima dan kulitnya. Karenanya, ekstrak delima di pasaran biasanya berasal dari kulitnya.
  • Punicic acid, yang banyak ditemukan pada minyak biji delima merupakan kandungan asam lemak utama dalam aril-nya.

1. Membantu menjaga berat badan

Satu manfaat buah delima yang cukup populer ialah menurunkan berat badan. Hal ini tidak sepenuhnya benar. Rutin mengonsumsi delima tidak serta-merta membuat Anda kurus dalam sekejap. Lagi pula, belum banyak penelitian yang menunjukkan efektivitas delima terhadap penurunan berat badan.

Namun, pomegranate bisa Anda jadikan menu makanan sehari-hari Anda. Karena mengandung serat yang mengenyangkan, delima mungkin membantu menjaga berat badan. Bisa juga dibikin olahan, cara mengolah buah delima sangatlah mudah. Dengan begitu, Anda jadi makan lebih sedikit dan, pada gilirannya, berat badan pun turun.

Makan buah delima juga dapat menurunkan keinginan ngemil makanan dan minuman tidak sehat lainnya, seperti kue, permen, atau junk food.

2. Memelihara kesehatan jantung

Pomegranate diyakini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah, yang selanjutnya akan mengurangi risiko penyakit jantung.

Jika Anda memiliki risiko menderita penyakit jantung koroner, cobalah untuk mengonsumsi jus buah delima. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi setidaknya 200 ml jus buah delima setiap hari selama 3 bulan, dapat menurunkan gejala iskemia akibat penyempitan pembuluh darah jantung.

Khasiat delima lain bagi kesehatan jantung adalah melancarkan peredaran darah sehingga membantu mengontrol tekanan darah. Manfaat buah delima tersebut sangat membantu untuk ibu hamil. Plus, delima bisa membantu mencegah pembentukan sumbatan pada pembuluh darah.

3. Melawan radikal bebas

Antioksidan adalah senyawa yang mampu melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Molekul radikal bebas dapat terbentuk dari polusi udara di lingkungan maupun proses metabolisme alami dalam tubuh.

Dari manapun asalnya, radikal bebas akan merusak bahkan menghancurkan sel sehat di sekitarnya. Molekul tersebut pun dapat memicu penyakit kronis mulai dari obesitas, diabetes melitus, jantung, hingga kanker.

4. Mengurangi risiko penyakit radang sendi

Antioksidan flavonoid yang terkandung pada buah delima dapat membantu menghambat peradangan penyebab osteoarthritis dan kerusakan tulang rawan. Meski begitu, dugaan tersebut masih sebatas penelitian terhadap hewan dan memerlukan studi lebih lanjut.

5. Menjaga kekebalan tubuh

Vitamin C yang terdapat pada delima cukup tinggi. Memiliki nama lain asam askorbat, vitamin C merupakan nutrisi penting untuk mendukung fungsi sistem imun. Manfaat buah delima ini juga sangat membantu untuk ibu hamil.

Satu buah delima setidaknya dapat memenuhi sekitar 40% kebutuhan vitamin C harian Anda. Untuk mendapatkan manfaatnya, konsumsilah delima segar, bukan jus kemasan ataupun sirup. Pasalnya, vitamin C bisa pecah dalam proses pasteurisasi.

Selain itu, antioksidan kuat buah delima bekerja melawan peradangan di seluruh tubuh dan mencegah stres oksidatif serta kerusakan akibat radikal bebas.

6. Melawan infeksi virus dan bakteri

Buah delima dapat mencegah penyakit dan melawan infeksi. Delima telah terbukti memiliki sifat antibakteri dan antivirus dalam tes laboratorium.

Efek antibakteri dan antijamur dari delima disebut-sebut dapat membantu melindungi tubuh Anda terhadap infeksi dan peradangan di mulut.

Manfaat buah delima juga telah ditunjukkan nyata terhadap beberapa jenis bakteri, termasuk pula Candida albicans penyebab infeksi vagina.

Bahaya Buah Delima

Seperti yang banyak orang tahu, buah delima memiliki banyak manfaat. Buah delima juga kaya akan antioksidan dan berbagai nutrisi yang baik untuk kesehatan.

Meski punya beragam manfaat, ternyata buah delima juga memiliki bahaya untuk kesehatan, lho. Jadi, kamu juga harus waspada dengan efek samping buah delima.

Bisa keracunan

Buah delima ternyata bisa menyebabkan keracunan. Bahaya buah delima ini enggak hanya dari buahnya saja, tapi bisa juga dari akar, batang, dan cangkangnya. Berbagai bagian buah dleima tersebut mengandung zat yang beracun. Makanya, kamu bisa saja keracunan saat mengonsumsi buah delima.

Menyebabkan penyumbatan usus

Selanjutnya, buah delima juga bisa menyebabkan penyumbatan usus pada penderita sembelit kronis. Biji delima yang aman dikonsumsi bisa berpotensi menyumbat saluran pencernaan. Sebaiknya, konsumsi buah delima sewajarnya saja dan jangan terlalu berlebihan karena bisa berdampak buruk.

Menurunkan tekanan darah

Kalau kamu memiliki tekanan darah yang rendah, maka enggak disarankan untuk mengonsumsi buah delima. Buah delima yang bisa menurunkan tekanan darah juga berbahaya apabila dikonsumsi bersama obat penurun tekanan darah atau saat ingin menjalani operasi.

Baca juga : Ada Beberapa Cara Membuat Puding Susu Lezat, Nikmat dan Enak

× Whatsapp Kami!